Pengertian Proxy Server
Proxy
server merupakan sebuah program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer
lainnya untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau intranet. Proxy
server bertugas untuk menjembatani dan mengendalikan aktivitas dari lalu lintas
paket data yang melewatinya. Dengan adanya proxy server, sehingga setiap
aplikasi client maupun aplikasi server, seperti FTP, web server, web browser
dan semacamnya bisa dimonitor dan juga dikendalikan oleh proxy server.
Pada
penggunaan proxy server biasanya dirubah untuk membuat koneksi, terutama untuk
koneksi pada jaringan internet menjadi lebih cepat dan juga lebih stabil. Jika
dibandingkan dengan menggunakan koneksi internet biasa tanpa melakukan
pengaturan pada proxy server.
Konsep Dasar
- Server
yang berguna sebagai perantara antara client dengan server gateway sebelum
berhubungan ke internet.
- Proxy
merupakan pihak ketiga yang berdiri ditengah-tengah antara kedua pihak yang
saling berhubungan dan berfungsi sebagai perantara
- Secara
prinsip pihak pertama dan pihak kedua tidak secara langsung berhubungan, akan
tetapi masing-masing berhubungan dengan perantara, yaitu proxy
- Mempunyai
kemampuan untuk menyimpan file-file yang berasal dari situs yang pernah
dikunjungi.
Analogi Kasus
Dalam
sebuah rumah makan, biasanya para pembeli dilarang mengambil makanan yang
diinginkan dengan sendirinya. seorang pembeli hanya bisa menunjuk jenis makanan
yang akan dimakan, lalu seorang pelayan yang akan mengambil jenis makanan
tersebut sesuai yang dipilih oleh pembeli untuk dihidangkan.
Dalam
kasus tersebut seorang pelayan bertindak selaku proxy atau perantara antara
pembeli dan makanan yang ingin dipilih.
Pelayan
tersebut memastikan agar pembeli mendapatkan porsi makanan yang sesuai, selain
itu juga bermanfaat dalam menjaga kehigienisan makanan yang tersedia.
3
Fungsi Utama Proxy Server
1. Connection
Sharing
Gambar Diagram Proxy Server
- Konsep
dasar, pengguna tidak langsung berhubungan dengan jaringan luar atau internet,
tetapi harus melewati suatu gateway, yang bertindak sebagai batas antara
jaringan lokal dan jaringan luar.
- Gateway
ini sangat penting, karena jaringan lokal harus dapat dilindungi dengan baik
dari bahaya yang mungkin berasal dari internet, dan hal tersebut akan sulit
dilakukan bila tidak ada garis batas yang jelas antara jaringan lokal dan
internet.
- Gateway
juga bertindak sebagai titik dimana sejumlah koneksi dari pengguna lokal akan
terhubung kepadanya, dan suatu koneksi ke jaringan luar juga terhubung
kepadanya.
- Dengan
demikian, koneksi dari jaringan lokal ke internet akan menggunakan sambungan
yang dimiliki oleh gateway secara bersama-sama (connection sharing).
- Dalam
hal ini, gateway adalah juga sebagai proxy server, karena menyediakan layanan
sebagai perantara antara jaringan lokal dan jaringan luar atau internet.
2. Filtering
- Bekerja
pada layer aplikasi sehingga berfungsi sebagai firewall packet filtering yang
digunakan untuk melindungi jaringan lokal dari serangan atau gangguan yang
berasal dari jaringan internet
- Berfungsi
melakukan filtering atas paket yang lewat dari dan ke jaringan-jaringan yang
dihubungkan
- Dapat
dikonfigurasi untuk menolak akses ke situs web tertentu pada waktu-waktu
tertentu.
- Dapat
dikonfigurasi untuk hanya memperbolehkan download FTP dan tidak memperbolehkan
upload FTP, hanya memperbolehkan pengguna tertentu yang bisa memainkan
file-file RealAudio, mencegah akses ke email server sebelum tanggal tertentu,
dll.
3. Caching
- Proxy
server memiliki mekanisme penyimpanan obyek-obyek yang sudah pernah diminta
dari server-server di internet.
- Proxy
server yang melakukan proses diatas biasa disebut cache server.
- Mekanisme
caching akan menyimpan obyek-obyek yang merupakan hasil permintaan dari dari
para pengguna, yang didapat dari internet.
- Disimpan
dalam ruang disk yang disediakan (cache).
Manfaat Proxy Server
1. Mengontrol Penggunaan Internet
Dengan
menggunakan proxy, para orang tua akan lebih mudah mengontrol anaknya ketika sedang menggunakan internet. Biasanya,
pada perusahaan – perusahaan juga menggunakan proxy agar para karyawanya tidak
membuka situs website yang dapat menganggu produktivitas karyawan. Selain itu,
perusahaan juga bisa memonitor dan me-log semua permintaan web, sehingga
meskipun mereka tidak mem-block website-websitenya, mereka tahu berapa banyak
waktu karyawannya yang menghabiskan
waktu untuk membuka website ini.
2. Penyimpanan dan Kecepatan
Manfaat
lainnya dari proxy adalah Proxy bisa melakukan cache. Sehingga, saat Anda
meminta data dari website yang pernah Anda kunjungi sebelumnya, Sehingga mereka
hanya mengambil dari simpanan mereka saja. Hal ini akan membuat akses internet
menjadi leboh cepat.
3. Privasi yang Terjaga
Perusahaan
yang menggunakan proxy untuk browsing internet sebenarnya memiliki privacy yang
lebih terjaga. Karena beberapa proxy
akan mengubah alamat IP dan data informasi pribadi lainnya. Hal Ini akan
membuat server akan menerima alamat baru yang diakses lewat IP. Sehingga data
anda aman dan tidak mudah untuk dicuri.
Jenis-jenis Proxy
1. Transparent Proxy
Jenis
proxy yang satu ini akan memberi informasi situs web bahwa dirinya adalah
server proxy dan mengirimkan IP address pengguna sehingga permintaan akses
pengguna tersebut akan diproses. Bisnis, perpustakaan umum, dan sekolah sering
menggunakan proxy transparan untuk memfilter konten karena lebih mudah untuk
menyiapkan data dari sisi klien dan server.
2. Distorting Proxy
Sebuah
distorting proxy bisa memalsukan alamat IP saat mengidentifikasi dirinya
sebagai proxy. Ini berfungsi mirip seperti anonymous proxy, tetapi dengan
mengirimkan alamat IP palsu, pengguna bisa mengubah lokasi aksesnya berbeda
dengan lokasi yang asli sehingga pengguna dapat mengakses konten yang diblokir.
3. High Anonymity Proxy
High
anonymity proxy secara berkala mengubah alamat IP yang mereka berikan ke server
web sehingga sangat sulit untuk melacak lalu lintas apa yang dilakukan oleh
siapa. Jenis proxy ini adalah salah satu proxy paling anonim dan aman untuk
mengakses hampir semua konten di internet.
4. Anonymous Proxy
Anonymous
proxy akan mengidentifikasi dirinya sebagai proxy, tetapi tidak akan
meneruskan alamat IP milik pengguna ke situs web. Hal ini dapat membantu
para pengguna dalam menjaga keamanan dan kerahasiaan datanya. Misalnya,
saat sebuah media berita online mengetahui keberadaan penggunanya di
Jakarta, maka mereka akan menampilkan berita yang menurut mereka relevan
dengan Jakarta. Namun hal ini bisa diminimalisasi jika pengguna
menggunakan anonymous proxy.
Cara Kerja Proxy Server
Beberapa
server proxy diketahui tidak dapat melakukan enkripsi, kemungkinan yang muncul
proxy yang seperti ini termasuk jenis transparent proxy. Dalam keadaan ini
pengguna tidak akan maksimal untuk mendapatkan tujuan dari penggunaan proxy. Secara
normal, pada saat pengguna memasukkan alamat situs atau website, akan muncul
sejumlah permintaan yang ditujukkan kepada Anda dalam mengkoneksikan permintaan
tersebut dengan alamat tujuan.
Namun,
kondisi ini akan berbeda jika pengguna menggunakan server proxy, koneksi yang
dibuat akan dihubungkan terlebih dahulu ke server proxy. Setelah itu, server
ini akan meneruskan permintaan Anda ke alamat tujuan yang dicari. Hal
inilah yang membuat alamat IP asli milik pengguna tidak akan terdeteksi oleh
website, sebaliknya alamat proxy yang akan terdeteksi oleh website atau situs
yang tengah dituju. Perlu diketahui bahwa server ini juga mencatat riwayat
aktivitas yang dilewati.
Memang
hanya beberapa server proxy yang memalsukan identitas pengguna ketika
berselancar di internet, masuk dari satu situs ke situs lain. Dalam kondisi ini
tidak menutup kemungkinan server akan menyimpan data pengguna yang memakai
langganan ini. Terlebih
jika para pengguna memakai server proxy untuk segala aktivitas yang Anda
lakukan, akan dilalui oleh proxy server lebih dulu. Proxy server yang memiliki
layanan dengan banyak manfaat bagi para pengguna, tetapi untuk memakainya perlu mengaktifkannya terlebih dahulu.
Resiko Penggunaan Proxy Server
Meskipun
banyak menawarkan sistem keamanan bagi pengguna server proxy, ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan. Perlu diketahui bahwa tidak semua server proxy
menawarkan keamanan yang sama. Berikut ini beberapa resiko dari penggunaan Proxy Server:
1. Server Proxy Tidak Melakukan Enkripsi
Beberapa
server proxy tidak melakukan enkripsi, kemungkinan ini yang disebut dengan
jenis transparent proxy, seperti yang dijelaskan pada bagian sebelumnya. Tentu
ini tidak terlalu bisa memaksimalkan dari tujuan penggunaan proxy. Identitas
perangkat yang Anda gunakan untuk mengakses halaman website atau situs tertentu
masih dapat diketahui dengan jelas.
2. Server
Proxy Mencatat Riwayat Aktivitas yang Melewatinya
Meskipun
beberapa server proxy memalsukan identitas kita pada waktu menjelajah di
internet, tapi tidak jarang server ini menyimpan data pengguna yang menggunakan
layanannya. Apalagi jika pengguna menggunakan server proxy maka segala
aktivitas akan dilalui dari server tersebut terlebih dahulu.
Kesimpulan dan Saran
Server proxy dapat digunakan untuk
menyembunyikan beberapa informasi perangkat saat menjelajah internet seperti
lokasi pengakses dan alamat IP. Tentu masih ada fungsi-fungsi lain yang
dijelaskan pada ulasan tadi.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang
perlu diperhatikan juga, seperti tidak semua server proxy melakukan pengaturan
yang sama. Konfigurasi proxy server juga dapat dilakukan dengan sederhana, jadi
mudah diikuti pengguna baru.
Demikian Artikel yang bisa saya sampaikan, semoga dengan artikel ini dapat membantu anda dalam mencari informasi yang dibutuhkan. Anda juga bisa ikut berkontribusi dengan mengkoreksi/menambahkan bagian yang salah di kolom komentar.