Dengan menggunakan VLAN seorang administrator jaringan dapat mengefisiensi biaya dan meningkatkan kinerja jaringan. Ide dasar dalam konfigurasi VLAN adalah membuat beberapa switch virtual dalam suatu switch fisik. Masing-masing switch virtual mewakili sebuah VLAN. Dengan konfigurasi VLAN ini kita dapat melakukan efisiensi biaya dan meningkatkan performa dan keamanan suatu jaringan.
Kegunaan VLAN
VLAN mengatasi masalah seperti skalabilitas, keamanan, dan manajemen jaringan. Arsitek jaringan mengatur VLAN untuk menyediakan segmentasi jaringan. Router antara VLAN menyaring lalu lintas siaran, meningkatkan keamanan jaringan, melakukan peringkasan alamat, dan mengurangi kemacetan jaringan.
Jenis-jenis VLAN
- Default VLAN adalah VLAN yang sudah ada secara default, contoh di Cisco: VLAN 1, VLAN 1002, VLAN 1003, VLAN 1004, VLAN 1005.
- Data VLAN adalah VLAN yang digunakan oleh user.
- Voice VLAN adalah VLAN yang dikhususkan untuk komunikasi suara dan akan memberikan prioritas utama dibandingkan datanya.
- Native VLAN adalah VLAN yang didesain untuk mendukung switch model lama yang tidak mengerti 802.1Q tagging.
- Management VLAN adalah VLAN yang dibangun untuk keperluan management switch
Cara Kerja VLAN
VLAN diklasifikasikan berdasarkan metode (tipe) yang digunakan, menggunakan port dan alamat MAC. Semua informasi yang mengandung penandaan/pengalamatan VLAN disimpan dalam database (tabel). Jika label didasarkan pada port yang digunakan, database harus menentukan port yang digunakan oleh VLAN.
Untuk mengatur sakelar/jembatan inilah maka biasanya digunakan, yang bisa diatur atau bisa diatur. Sakelar / jembatan ini menyimpan semua informasi dan konfigurasi VLAN dan memastikan bahwa semua sakelar/jembatan memiliki informasi yang sama. Switch menentukan ke mana data dialihkan, dan seterusnya. Anda juga dapat menggunakan perangkat lunak penghubung untuk merekam/menandai VLAN dan stasiun kerjanya. Koneksi antara VLAN membutuhkan router.
Keuntungan Menggunakan VLAN
- Keamanan, semua data sensitif dipisahkan dari jaringan yang ada, sehingga pelanggaran akses ke informasi rahasia dan penting berkurang.
- Penghematan biaya dapat menghemat biaya dengan menghilangkan biaya mahal dari peningkatan jaringan dan penggunaan bandwidth dan uplink yang efisien.
- Kinerja yang lebih tinggi dapat mengurangi lalu lintas jaringan dan meningkatkan kinerja dengan membagi jaringan Layer 2 menjadi kelompok kerja logis.
- Broadcast Storm Mitigation, dapat mengurangi jumlah perangkat yang berpartisipasi dalam siaran.
5. Konfigurasi VLAN pada Switch dengan cara klik Switch→CLI.
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#name ADMINISTRASI
Switch(config-vlan)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name HUMAS
Switch(config-vlan)#vlan 30
Switch(config-vlan)#name LITBANG
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#interface fa0/1
Switch(config-if)#switchport access vlan 10
Switch(config-if)#interface fa0/2
Switch(config-if)#switchport access vlan 10
Switch(config-if)#interface fa0/3
Switch(config-if)#switchport access vlan 20
Switch(config-if)#interface fa0/4
Switch(config-if)#switchport access vlan 20
Switch(config-if)#interface fa0/5
Switch(config-if)#switchport access vlan 30
Switch(config-if)#interface fa0/6
Switch(config-if)#switchport access vlan 30
Switch(config-if)#interface fa0/11
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Switch(config-if)#no shutdown
Switch(config-if)#end
5. Konfigurasi VLAN pada Alamat Router dengan cara klik Router → CLI.
Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#interface fa0/0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit
Router(config)#interface fa0/0.10
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 10
Router(config-subif)#ip address 192.168.10.254 255.255.255.0
Router(config-subif)#interface fa0/0.20
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 20
Router(config-subif)#ip address 192.168.20.254 255.255.255.0
Router(config-subif)#interface fa0/0.30
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 30
Router(config-subif)#ip address 192.168.30.254 255.255.255.0
Router(config-subif)#end